tribratanews.lampung.polri.go.id. Lampung Tengah, Sabtu 29 Maret 2025 – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Pemudik yang mendominasi arus lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Kabupaten Lampung Tengah adalah kendaraan roda dua atau sepeda motor.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Lampung Tengah, Polda Lampung AKBP Andik Purnomo Sigit, S.H., S.I.K., M.M berdasarkan pantauan Regional Traffic Management Center (RTMC) Kabupaten Lampung Tengah.
Kapolres menjelaskan, sejauh ini kondisi Kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) di Lampung Tengah masih terkendali.
Dengan dominasi kendaraan motor, pihaknya memaksimalkan upaya kelancaran lalu lintas dengan membentuk 'tim urai'.
"Untuk yang melintas di jalur arteri khususnya banyak kendaraan roda dua. Kalaupun roda empat yang terpantau saat ini, adalah masyarakat lokal yang bepergian baik ke pasar atau ke wilayah sekitar saja," kata Kapolres saat melakukan pengecekan di pos pelayanan Bandar Jaya dan pos pengamanan simpang Terbanggi Besar, Sabtu (29/3/25).
Kapolres mengatakan, kalaupun terjadi kepadatan di Jalinsum atau jalur arteri adalah hal yang wajar.
Selain itu, kepadatan pun biasanya terjadi pada jam tertentu dan di titik persimpangan.
Sehingga, kata Kapolres, pada saat kepadatan itulah, tim urai siap siaga dan tegak lurus untuk melancarkan arus lalu lintas.
"Dalam mengurai kepadatan, Tim Urai dan RTMC saling berkoordinasi, jadi upaya mengurai kemacetan bisa tepat sasaran dan efektif," ungkapnya.
Lebih lanjut, apabila terjadi kendaraan 'stuck', khususnya di Kecamatan Terbanggi Besar dan sekitarnya, pihaknya pun sudah menyiapkan jalur alternatif.
Jalur alternatif yang disiapkan diantaranya jalur Simpang Adi Jaya menuju Simpang Poncowati.
Dan tentu saja, kendaraan roda empat atau lebih akan diurai dengan diarahkan untuk memasuki jalan tol melalui pintu tol Gunung Sugih dan Terbanggi Besar.
Kapolres menambahkan, dari evaluasi arus mudik tahun 2024, kemacetan di Lampung Tengah justru terjadi setelah hari H.
Hal tersebut terjadi karena adanya mobilisasi dari masyarakat setempat yang saling bersilaturahmi, menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Terlebih lagi, Jalinsum Lampung Tengah merupakan jalur perlintasan atau penghubung menuju sejumlah Kabupaten diantaranya Lampung Utara, Lampung Barat, Way Kanan, dan lainnya.
Untuk itu, Kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat yang mudik atau hendak bersilaturahmi menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat untuk tetap berhati-hati serta mematuhi peraturan lalu lintas dan juga arahan dari petugas di lapangan.
"Pastikan kendaraan dalam kondisi baik, kesehatan terjaga, dan apabila terjadi kepadatan dimohon untuk bersabar," demikian pungkasnya.