https://tribratanews.lampung.polri.go.id/vendor/bin/
Bhabinkamtibmas Polres Tanggamus dan Babinsa Bantu Evakuasi ODGJ ke Rumah Sakit
02/05/2024 07:40:00 Views : 15

https://tribratanews.lampung.polri.go.id. Tanggamus -Bhabinkamtibmas Polres Tanggamus Bripka Andri Setiawan bersama Babinsa Koramil Talang Padang telah melakukan aksi kemanusiaan pada Selasa, 30 April 2024, pukul 10.00 WIB di Pekon Sinar Banten, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus.

Mereka membantu masyarakat dalam mengevakuasi seorang warga yang mengalami depresi, yang kemudian akan dirawat di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Lampung di Negeri Sakti di Kabupaten Pesawaran.

Kapolsek Talang Padang, AKP Bambang Sugiono sebelum evakuasi, pihaknya mendapatkan informasi dari aparat pekon bahwa pria inisial MA (26) telah mengamuk dan hendak melukai ibunya menggunakan besi.

Dalam situasi yang memerlukan tindakan cepat, koordinasi antara aparat pekon, bidan desa, dan keluarga pun dilakukan dengan baik. Mereka sepakat bahwa MA harus segera mendapatkan pengobatan yang tepat, sehingga diputuskan untuk mengevakuasinya ke Rumah Sakit Jiwa bersama-sama.

"Pemuda inisial MA, warga Pekon Sinar Banten, telah berjuang melawan depresi selama beberapa bulan terakhir dan ia melampiaskan kepada ibunya, sehingga diputuskan dibawa ke RSJ," kata AKP Bambang Sugiono mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser, S.H., S.I.K., M.Si.

AKP Bambang menjelaskan, berdasarkan ketetangan keluarganya, bahwa sebelumnya MA adalah sosok yang ceria dan pandai bergaul. Namun, kemundurannya ke dalam jurang depresi diduga berkaitan dengan masalah percintaan yang dialaminya.

"Di tengah kecemasan akan kondisi MA yang semakin memburuk, keluarga bersama aparat pekon dan bidan desa pun bergerak cepat untuk memberikan bantuan bersama Bhabinkamtibmas serta Babinsa," jelasnya.

Kesempatan itu, AKP Bambang berharap dan berdoa agar MA segera pulih dan dapat melupakan segala permasalahan yang menyelimuti pikirannya.

"Harapan kami, keluarga juga memberikan semangat dan dukungan sehingga dapat membantu dalam proses pemulihan MA," harapnya.

Kisah ini tidak hanya mencerminkan kepedulian seluruh tim terlibat, juga menggarisbawahi pentingnya dukungan dan solidaritas dari masyarakat dalam menghadapi tantangan kesehatan mental. (*)


-->