https://tribratanews.lampung.polri.go.id. BANDARLAMPUNG - Tim Walet Sat Samapta Polresta Bandar Lampung berhasil mengamankan dua remaja yang kedapatan membawa narkotika jenis sabu.
BA (19) dan AF (19) ditangkap pada Rabu (10/7/2024) dini hari di jalan KH. Ahmad Dahlan, Teluk Betung Utara, Bandar Lampung. Kapolresta Bandar Lampung Kombes Abdul Waras menyampaikan bahwa saat penangkapan, kedua remaja tersebut sempat membuang kotak rokok yang berisi sabu beserta alat hisapnya.
“Kedua remaja mencoba melarikan diri saat melihat tim patroli, namun berhasil kita kejar dan tangkap,” ujar Kombes Abdul Waras. Ia menjelaskan bahwa kecurigaan petugas muncul ketika kedua remaja tersebut berusaha berbalik arah saat bertemu dengan patroli.
“Saat ditangkap, salah satu pelaku membuang kotak rokok yang berisi satu klip plastik kecil berisi sabu dan alat hisap,” ungkapnya.
Dari hasil interogasi, diketahui bahwa pelaku BA (19) membeli paket sabu seharga Rp 90 ribu dari seseorang dengan metode mapping. “Sabu tersebut ditaruh di sekitar wilayah jalan Yudistira, Kampung Sawah Lama, Tanjung Karang Timur, untuk kemudian diambil oleh pelaku,” jelas Kombes Abdul Waras.
Selain menangkap kedua pelaku, polisi juga menyita satu bungkus plastik kecil berisi sabu, satu buah pirek, tiga sedotan, satu unit handphone, dan satu unit sepeda motor Suzuki Skywave warna putih dengan nomor polisi BE 3053 YU.
“Kedua pelaku dan barang bukti telah kita serahkan ke piket Sat Narkoba Polresta Bandar Lampung untuk pengusutan lebih lanjut,” tegas Abdul Waras.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadillah Astutik menghimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap peredaran narkoba yang kini menggunakan modus mapping. "Kami minta masyarakat segera melaporkan kepada pihak berwenang jika melihat hal-hal yang mencurigakan," kata Kombes Umi Fadillah Astutik.
"Kewaspadaan dan kerjasama dari masyarakat sangat penting untuk memerangi peredaran narkoba," tambahnya.