Hujan Deras, Ratusan Rumah di Bandar Lampung kembali Terendam

05/04/2024 07:20:00 WIB 1.502

https://tribratanews.lampung.polri.go.id. Lampung - Akibat hujan deras, disejumlah wilayah Kota Bandar Lampung kembali terendam banjir pada Kamis petang (4/4/2024) .Banjir tersebut menyebabkan ratusan rumah terendam air yang disebabkan aliran air di beberapa selokan meluap. Ketinggian air yang masuk kedalam rumah warga ini mencapai 50 centimeter hingga 1 meter.

Berdasarkan pantauan di lokasi yang terdampak banjir,  berada di dekat dengan aliran sungai serta sejumlah selokan yang tersumbat dan dataran rendah.

Akibat banjir kiriman tersebut, ratusan rumah warga yang sebelumnya pernah terendam banjir saat ini terendam banjir kembali.

Wilayah genangan air yang masuk kerumah tersebut di antaranya Kelurahan Rajabasa Nyunyai, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung dan komplek perumahan Glora Persada, Kecamatan Rajabasa Raya

Tidak hanya di Bandar Lampung, ratusan rumah di komplek perumahan Garam, Kecamatan Natar, Lampung Selatan juga terendam banjir. Sebelumya di lokasi tersebut pernah terendam banjir pada 26 Febuari 2024 lalu.

Saat terjadinya banjir, warga sempat panik karena banjir terjadi saat warga sedang berbuka puasa.
Sejumlah Prabotan rumah tangga yang berada di dalam rumah pun tak luput terendam banjir yang tidak sempat untuk di evakuasi.

Nanang (44 tahun) warga komplek perumahan Garam, Natar, Lampung Selatan mengatakan, hujan deras yang menyebabkan banjir di lingkungan tempatnya tinggalnya terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Ketinggian air mulai naik sekitar pukul 18.00 WIB.

"Kalau hujan deras terjadi sebelum magrib sekitar jam 4 sore. air mulai naik sekitar jam 6 waktu warga mau berbuka puasa," kata Nanang, Kamis malam (4/4/2024).

Menurut Nanang, akibat ketinggian air cepat naik, ia dan keluarganya tidak lagi lagi memikirkan berbuka puasa karena memikirkan banjir yang merendam rumahnya.

"Buka puasa juga udah gak fokus, antara berbuka puasa dan gak karena kami udah bingung mikirin banjir," ujar Nanang.

Nanang menuturkan, banjir yang terjadi di wilayah tempah tinggalnya merupakan banjir kiriman dari wilayah Kemiling, Bandar Lampung.

"Ini banjir kiriman dari daerah Kemiling," ucap Nanang.

Hingga Jumat dini hari, banjir masih merendam ratusan rumah warga yang terdampak banjir. Sebagian besar warga yang terdampak banjir memilih bertahan di rumah mereka masing-masing.

Share this post