Ditengah kesibukannya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan serta penegak hukum, Kapolres Lampung Tengah, Polda Lampung AKBP Andik Purnomo Sigit S.H., S.I.K., M.M menyempatkan dirinya untuk berbagi kepada sesama dengan menyalurkan puluhan bantuan sosial (Bansos) kepada warga kurang mampu di Tempat Wisata Lembah Milenium yang berada di Kampung Bumi Mas Kecamatan Seputih Agung. Kabupaten Lampung Tengah. Jumat (8/3/24) siang.
Hal itu dilakukan Kapolres selain bentuk kepedulian Polri terhadap sesama, juga untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan menjaga ketertiban umum.
Turut hadir mendampingi Kapolres yakni para Kasat, Kasi, Kapolsek Terbanggi Besar, Perwira dan para personel Polsek Terbanggi Besar.
Menurut Kapolres, berbagi kepada sesama dalam kebersamaan adalah bentuk perhatian dan kepedulian Polri terhadap masyarakat yang kurang beruntung secara finansial.
“Jangan dilihat dari jumlahnya, namun dilihat dari kepedulian Polri terhadap masyarakatnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, kegiatan ini juga kata Kapolres merupakan bentuk cooling system Polres Lampung Tengah dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang tetap aman, damai dan sejuk, khususnya menjelang Pemilihan Daerah (Pilkada) 2024 dan menjelang Bulan Suci Ramadhan 1445 H, diwilkum Polres Lampung Tengah.
Orang nomor satu di jajaran Polres Lampung Tengah tersebut berharap, bantuan sosial yang telah diberikan bisa membantu meringankan beban masyarakat yang membutuhkan, khususnya bagi warga lanjut usia (lansia).
“Semoga bantuan tersebut mampu membantu meringankan beban bagi warga yang menerimanya,” imbuhnya.
AKBP Andik Purnomo Sigit juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas dilingkungan masing-masing, agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti pencurian.
Karena, kata Kapolres, orang yang aman itu adalah orang yang merasa tidak aman, begitu pula sebaliknya, orang yang tidak aman adalah orang yang merasa paling aman.
“Orang yang merasa tidak aman itu akan selalu mawas diri, selalu waspada terhadap lingkungannya, contohnya seperti tidak memarkir sepeda motor sembarangan, selalu mengunci bahkan bila perlu ditambahkan kunci ganda karena ia selalu merasa tidak aman. Sehingga hal tersebut dapat mencegah terjadinya pencurian,” terang Kapolres.
Begitu pula sebaliknya, lanjut Kapolres, merasa lingkungannya aman, sehingga ia memarkirkan sepeda motornya sembarangan, apabila mempunyai hewan ternak tidak diikat dan lain lain, karena ia merasa aman.
“Namun, justru itu menjadi kesempatan bagi para pelaku kejahatan menjalankan aksinya,” ungkapnya.
Untuk itu, diharapkan satu sama lain antara warga saling mengingatkan dan memberikan rasa aman kepada diri sendiri dan orang lain. Jangan saling acuh tak acuh, agar terciptanya situasi Kamtibmas yang aman, nyaman serta kondusif, minimal di wilayah lingkungan kita.
Terakhir, Kapolres berpesan kepada warga agar jangan mudah terhasut dengan berita-berita bohong atau hoax yang akan memperkeruh suasana.
“Pastikan dulu kebenaran suatu berita, agar tidak menimbulkan gejolak ditengah masyarakat,” demikian pungkasnya.