tribratanews.lampung.polri.go.id. Jakarta. Buah manjakani berasal dari tanaman Quercus infectoria. Tanaman ini bermanfaat sebagai tanaman obat dan tumbuh di Yunani, Iran, serta beberapa negara Asia lainnya.
Manjakani memiliki kandungan antioksidan, flavonoid, dan senyawa fenolik yang penting untuk kesehatan tubuh. Tak hanya itu, manjakani juga kaya akan mineral penting seperti magnesium, fosfor, zinc, kalium, kalsium, dan zat besi.
Salah satu manfaat utamanya adalah memberikan khasiat khusus bagi untuk menjaga kesehatan area kewanitaannya.
Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (21/8/24), berikut sederet khasiat buah manjakani bagi kesehatan wanita, antara lain:
1. Mengatasi keputihan akibat infeksi jamur
Salah satu manfaat manjakani adalah sebagai obat untuk mengatasi keputihan akibat infeksi jamur, seperti candidiasis. Gejalanya meliputi keputihan, rasa gatal, sakit ketika berhubungan seksual, bengkak, atau kemerahan pada vagina.
Penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak manjakani terbukti ampuh untuk mengatasi keputihan akibat infeksi jamur Candida. Kendati demikian, penelitian lebih lanjut masih perlu guna mengetahui efektivitas ekstrak manjakani untuk mengatasi penyakit infeksi.
2. Mampu mengencangkan area kewanitaan
Ekstrak buah manjakani sebagai gel topikal bermanfaat untuk mengencangkan vagina dan mengembalikan elastisitasnya.
Menariknya lagi, penggunaan gel topikal ekstrak manjakani juga dikabarkan dapat mengurangi kekeringan dan meningkatkan pelumasan.
Manjakani mengandung zat tanin yang membantu meremajakan area kewanitaan. Dengan mengoleskan ekstrak manjakani secara rutin atau mengonsumsinya, otot di area kewanitaan dapat mengencang dan menjadi lebih elastis kembali.
3. Menurunkan risiko osteoporosis
Osteoporosis merupakan salah satu penyakit yang rentan menyerang wanita, terutama yang sudah berusia 65 tahun ke atas. Kondisi ini terjadi ketika seseorang mengalami penurunan kepadatan tulang sehingga menyebabkan tulang menjadi rapuh.
Nah, buah manjakani diduga bermanfaat untuk membantu menjaga kesehatan sendi dan tulang, sehingga dapat menurunkan risiko osteoporosis. Hal ini berkat kandungan antioksidan yang tinggi pada buah manjakani, sekaligus berbagai mineral penting seperti kalsium di dalamnya.
4. Membantu mengatasi odiare
Diare sering terjadi akibat konsumsi makanan yang tidak higienis, air yang terkontaminasi, atau infeksi usus karena parasit atau bakteri. Nah, manjakani memiliki manfaat yang signifikan dalam mengatasi diare, disentri, serta nyeri perut akut.
Ekstrak manjakani juga efektif untuk mengatasi diare kronis dengan lendir, disentri, sindrom iritasi usus besar (IBS) dengan tinja cair berisi lendir, serta ambeien berdarah.
5. Menyembuhkan luka
Buah manjakani memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang sangat baik sehingga dipercaya dapat mengobati luka akibat infeksi bakteri. Tak hanya itu, ekstrak manjakani juga dipercaya dapat mengobati sakit gigi dan radang gusi.
Sumber https://Tribratanews.polri.go.id