https://tribratanews.lampung.polri.go.id. Jakarta. Kuku kaki hitam tak selalu berbahaya dan terkadang bisa menghilang dengan sendirinya. Tak hanya perubahan warna, kuku kaki hitam mungkin dapat menimbulkan gejala nyeri, kuku terbelah, keluar cairan, dan pembengkakan, tergantung dari penyebab yang mendasarinya.
Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (03/6/24), berikut sederet penyebab kuku kaki hitam dan gejala lain yang menyertainya, antara lain:
1. Cedera
Penyebab kuku kaki hitam yang paling umum adalah cedera. Cedera dapat menyebabkan perdarahan di bawah kuku kaki akibat pecahnya pembuluh darah di area tersebut. Dalam istilah medis, kondisi ini disebut juga dengan hematoma subungual.
Tak hanya terjadi perubahan warna pada kuku, kondisi ini biasanya disertai dengan pembengkakan dan rasa nyeri yang hebat pada jari kaki.
2. Infeksi
Infeksi bakteri atau jamur yang menyerang area kuku kaki bisa menyebabkan kuku kaki menghitam. Kondisi ini biasanya dimulai dengan munculnya bintik-bintik putih atau kuning di ujung kuku kaki sebelum akhirnya tampak lebih gelap atau hitam.
Tak hanya itu, infeksi jamur yang menyerang kuku kaki juga dapat menyebabkan kuku kaki menebal, rapuh, dan berbau tidak sedap. Kondisi ini bisa terjadi pada siapa saja, tetapi lebih sering terjadi pada orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah.
3. Melanoma kuku
Melanoma kuku (melanoma subungual) adalah kanker kulit yang terjadi di bawah kuku. Kondisi ini umumnya ditandai dengan munculnya garis vertikal berwarna gelap yang terlihat pada kuku kaki. Jenis kanker kulit ini berbahaya dan tergolong jarang terjadi.
Tidak seperti kanker kulit lainnya yang bermula pada permukaan kulit, melanoma subungual menyerang sel penghasil melanin, yaitu melanosit. Oleh karena itu, produksi melanin meningkat sehingga kuku kaki pun tampak lebih gelap dan menghitam.
4. Cantengan (ingrown toenails)
Cantengan adalah tumbuhnya ujung kuku ke dalam kulit di sekitarnya. Bila dibiarkan, cantengan bisa memicu infeksi bakteri yang akhirnya membuat kuku kaki berubah warna menjadi lebih gelap. Cantengan biasanya disertai dengan gejala lain, seperti bengkak, nyeri, dan kemerahan.
5. Kemoterapi
Penyebab lain kuku kaki hitam adalah efek samping obat-obatan, terutama yang dilakukan dalam jangka panjang, seperti kemoterapi. Perubahan warna pada kuku kaki biasanya muncul 1–2 bulan setelah menjalani kemoterapi.
Kemoterapi dapat mempengaruhi melanosit dan memicu hiperpigmentasi di sekitar kuku. Proses ini bisa menyebabkan warna kuku kaki berubah menjadi kehitaman.
Tak hanya berbagai penyebab tersebut, terdapat beberapa faktor risiko lain yang membuat seseorang lebih rentan mengalami kuku kaki hitam, yaitu penderita diabetes, psoriasis, penyakit ginjal, dan anemia.
Sumber https://Tribratanews.polri.go.id