TribrataNewsPolriLampung-Bandar Lampung - Inspektorat
Pengawasan Umum (Irwasum) Mabes Polri, Komjen Pol Agung Budi Maryoto meninjau langsung kegiatan vaksiansi serentak
di Mapolda Lampung, Minggu (20/2/2022) siang.
Jenderal
bintang tiga ini merespon rencana yang akan dilakukan Kepolisian Daerah (Polda)
Lampung terkait pengetatan di pintu masuk Provinsi Lampung.
Menurut
Agung, rencana itu harus segera dilakukan agar bisa memutus penyebaran virus
covid-19 di wilayah Provinsi Lampung.
"Jadi
saya kira harus bersinergi dengan provinsi lain, intinya selain melakukan
vaksinasi. Protokol kesehatan harus tetap dikedepankan," ungkap Agung.
Lebih
lanjut Agung menuturkan bahwa capaian vaksinasi di Lampung masih rendah, dia
pun menghimbau kepada masyarakat yang belum melakukan vaksinasi agar segera
melaksanakan vaksinasi.
"Harapan
kita, masyarakat yang merasa belum vaksin baik vaksin 1,2, atau 3. Pada saat
nanti diberitahukan oleh petugas satgas supaya bisa melaksanakan vaksin, guna
terciptanya herd immunity," jelasnya.
Sebelumnya
Kapolda Lampung, Irjen Pol Hendro Sugiatno pada Sabtu 19 Februari 2022,
mengatakan akan melakukan strategi-strategi agar bisa memfilter para pendatang
yang akan memasuki wilayah Lampung.
"Dan
ke depan ada strategi-strategi yang akan dilakukan salah satunya bagaimana
nanti kita kerja sama dengan Provinsi Banten sehingga masyarakat dari pulau
Jawa yang menyebrang ke Lampung, paling tidak itu sudah terfilter dengan baik
di Merak dan tidak membawa virus ke Lampung atau ke Sumatera," tegasnya.
Hendro
juga menambahkan, bahwa hal itu dilakukan bukan tanpa alasan. Karena
berdasarkan data, penyebaran virus covid-19 banyak berasal dari para pendatang.
"Itu
penting sekali karena dari data yang ada penyebaran virus covid-19 di Lampung
itu dari pendatang. Nah, ini yang perlu kita garis bawahi bersama. Jadi kita
harus kerjasama dengan daerah lain yaitu Provinsi Banten," pungkasnya.
(gnd/penmas)