tribratanews.lampung.polri.go.id Lampung Selatan, Senin 18 Agustus 2025 – Upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Lapangan Way Muli, Kecamatan Rajabasa, Minggu (17/8/2025), diwarnai momen dramatis sekaligus mengharukan. Seorang siswa sekolah dasar bernama Raihan Diaz Rinawi (10) dengan gagah berani memanjat tiang bendera setinggi lebih dari 10 meter untuk mengambil tali pengibar yang putus dan tersangkut di puncak.
Aksi heroik itu membuat ribuan peserta upacara terharu sekaligus bangga. Sorak sorai dan tepuk tangan menggema sepanjang lapangan, memberi semangat kepada Raihan hingga ia berhasil menurunkan tali bendera dan menyelamatkan jalannya prosesi sakral pengibaran Sang Saka Merah Putih.
Raihan yang masih duduk di bangku kelas V SD Negeri 1 Way Muli tersebut, kemudian disambut dengan penuh penghormatan oleh aparat Satpol PP, TNI, dan sejumlah tamu undangan. Bahkan seorang tokoh adat menggendong Raihan menuju tenda utama sebagai bentuk apresiasi atas jiwa patriotisme yang ia tunjukkan.

Menanggapi kejadian itu, Kapolres Lampung Selatan, AKBP Toni Kasmiri, S.H., S.I.K., M.H., memberikan apresiasi mendalam.
“Saya secara pribadi dan institusi Polres Lampung Selatan merasa sangat bangga dengan keberanian ananda Raihan. Aksi ini bukan sekadar memanjat tiang, tetapi simbol semangat kebangsaan dan kecintaan kepada Merah Putih. Ini contoh nyata bahwa semangat perjuangan tidak mengenal usia,” tegas Kapolres.
Kapolres menambahkan bahwa Polres Lampung Selatan mendukung penuh generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme dan berharap kisah Raihan bisa menginspirasi anak-anak lain.
“Semoga keberanian Raihan menjadi teladan. Kami dari Polri berkomitmen untuk terus hadir, mendukung, dan menjaga generasi muda agar tumbuh dengan nilai-nilai nasionalisme yang kuat,” lanjutnya.
Kapolres juga menegaskan, pihak kepolisian selalu siap mengawal setiap kegiatan masyarakat, termasuk upacara kenegaraan, agar berjalan aman, tertib, dan penuh khidmat.
“Kami pastikan bahwa peringatan HUT RI di seluruh wilayah Lampung Selatan, termasuk di Way Muli, berjalan lancar dan kondusif. Ini adalah bagian dari tugas Polri untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat,” pungkasnya.
Momen heroik Raihan kini viral di media sosial dan menjadi simbol semangat kemerdekaan di Lampung Selatan. Tak sedikit masyarakat yang berharap kisah ini terus diceritakan sebagai inspirasi tentang keberanian, kepedulian, dan cinta tanah air.