https://tribratanews.lampung.polri.go.id. Lampung - Mabes Polri, melalui Divisi Humas mengambil inisiatif penting dengan menyelenggarakan silaturahmi kamtibmas kontra radikal untuk meningkatkan kesadaran kolektif terhadap bahaya terorisme di Kabupaten Lampung Selatan. Selasa, 21/05/2024.
Kegiatan ini tidak hanya sebagai forum diskusi, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkuat sinergi antara aparat penegak hukum dan masyarakat. Melalui tema “Terorisme Musuh Kita Bersama”, Polri menekankan bahwa perang melawan terorisme bukan hanya tanggung jawab aparat keamanan, tetapi juga seluruh elemen bangsa.
Ketua Tim dari Div Humas Mabes Polri Kombes Erdi A. Chaniago menjelaskan ini adalah kegiatan rutin dari Polri untuk mengunjungi beberapa daerah Polda khusus Polda Lampung di wilayah Lampung Selatan terkait bahayanya teroris berada di Indonesia.
“Mari kita sama – sama bergandengan tangan merapatkan barisan untuk Indonesia dapat lebih maju lebih kuat untuk menjaga anak anak bangsa kita agar hidup aman nyaman terbebas dari terorisme”
Bapak Jauhari dari kementrian agama Kabupaten Lampung Selatan berharap kegiatan seperti ini agar sering dilakukan untuk memberikan edukasi dalam rangka pencegahan dini terkait terorisme.
“Apa yang menjadi cita - cita pendahulu kita menjadikan negara kesatuan republik Indonesia ini dalam bingkai kesatuan yang membawa keberkahan dan keridoan Allah Swt” lanjutnya.
Sementara itu Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi menambahkan, semoga dengan diadakannya kegiatan silahturahmi kamtibmas mengenai paham radikal ini dapat memambah wawasan bagi kita semua.
"Diharapkan forum yang digelar oleh tim Div Humas Polri ini dapat berdampak baik kedepannya bagi masyarakat khuhusnya di wilayah hukum Lampung Selatan ini, untuk tidak mudah dalam terpengaruh pada paham radikalisme itu sendiri" Tutur Umi
Silaturahmi kamtibmas yang di pusatkan di aula GWL Polres Lampung Selatan menghadirkan tokoh agama, tokoh masyarakat, FKUB kab. Lamsel, mui, kemenag, pengurus pondok pesantren, NU, LDII, DDII muslimat NU, aisyiyah muhamadiyah, FKDM Lamsel, tokoh adat Lampung, ketua KBSB, dai kamtibmas dan mahasiswa.