https://tribratanews.lampung.polri.go.id. Makassar, - Presiden Joko 'Jokowi' Widodo melanjutkan kunjungan kerjanya di Sulawesi Selatan, hari ini, Jumat (5/7/2024). Salah satu agendanya meresmikan Bendungan Pamukkulu di Kabupaten Takalar.
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWSPJ), Suryadarma Hasyim, mengatakan kontrak untuk proyek multiyears tersebut telah selesai. Hanya memang ada pekerjaan tambahan.
"Itu dilaksanakan single years contract termasuk pengaspalan jalan, pengerjaan tambak di luar multiyears contract," kata Suryadarma, Kamis (5/7/2024).
1. Pengisian air baru 18 persen
Suryadarma mengatakan Bendungan Pamukkulu telah diisi sejak 19 April 2024. Namun pengisiannya baru 18 persen karena rendahnya curah hujan.
"Prediksi kita di bulan Juni sudah di elevasi 116, cuma karena curah hujannya kurang akhirnya elevasinya baru 110. Akhirnya volume tampungannya baru 18,5 persen. Idealnya itu di 70 persenlah," kata Suryadarma
2. Tetap diresmikan meski pengisian belum 50 persen
Meski pengisiannya masih di bawah 50 persen, namun bendungan tersebut tetap bisa diresmikan. Suryadarma mengatakan bendungan dikatakan selesai apabila telah diisi air."Artinya sudah fungsional itu. Kan ditutup pintu pembuangannya, dilakukan penggenangan itu sudah selesai. Yang lain lain itu sisa finishing," kata Suryadarma.3. Bendungan dibangun sejak tahun 2017
Bendungan Pamukkulu mulai dibangun sejak tahun 2017. Proyek ini dianggarkan Rp1,7 triliun yang berasal dari APBN dan utang luar negeri.Bendungan Pamukkulu bermanfaat mendukung irigasi untuk 6.188 hektar lahan, penyediaan air baku Kota Takalar 160 liter/detik, pengendalian banjir, konservasi sumber daya air, pembangkit listrik tenaga air 4,3 MW, dan pengembangan pariwisata.Bendungan Pamukkulu merupakan salah satu proyek strategis nasional (PSN). Proyek ini dikerjakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) RI melalui Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang.
Sumber IDN Times