tribratanews.lampung.polri.go.id. Lampung Selatan, Rabu 08 Oktober 2025 Polsek Penengahan bersama Badan Gizi Nasional (BGN) melakukan monitoring pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, pada Senin (6/10/2025).
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 07.00 hingga 12.00 WIB tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memastikan distribusi makanan bergizi kepada siswa berjalan lancar, tepat sasaran, dan memenuhi standar kesehatan. Program MBG sendiri merupakan salah satu agenda prioritas nasional dalam mendukung peningkatan kualitas gizi anak-anak usia sekolah.
Monitoring di Kecamatan Penengahan dipusatkan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Pasuruan, yang berlokasi di Dusun Sumbersari, Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan. Dalam kegiatan ini, turut hadir penanggung jawab SPPG M. Syaffal Ayuba, S.H., Mitra pelaksana Weni Guslia Refti, serta perwakilan Yayasan Aksi Rumah Inspirasi yang menaungi pelaksanaan kegiatan tersebut.
Adapun menu Makan Bergizi Gratis yang disalurkan kepada siswa meliputi nasi putih, ayam katsu, tahu goreng, sayur, dan jeruk. Menu ini disiapkan dengan memperhatikan keseimbangan gizi serta higienitas proses pengolahan dan pengemasan. Sebanyak 2.521 siswa di wilayah SPPG Pasuruan menjadi penerima manfaat dari program ini.
Kapolsek Penengahan, yang diwakili oleh personel pengawas lapangan, menyampaikan bahwa keterlibatan pihak kepolisian dalam monitoring bertujuan untuk memastikan keamanan, kelancaran, dan ketertiban proses distribusi di lapangan.
“Kami mendukung penuh program pemerintah dalam upaya peningkatan gizi anak sekolah. Tugas kami memastikan agar distribusi berjalan aman, tertib, dan tidak ada kendala di lapangan,” ujar Kapolsek Penengahan dalam keterangannya.
Sementara itu, perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN) menyampaikan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum evaluasi menyeluruh terhadap sistem logistik, penyimpanan, serta distribusi makanan. Pemeriksaan dilakukan mulai dari dapur produksi, pengemasan, hingga proses pengiriman ke satuan pendidikan penerima manfaat.
Kegiatan monitoring berjalan dengan baik, tertib, dan kondusif. Pihak BGN mengapresiasi sinergi antara pemerintah daerah, kepolisian, dan mitra penyedia jasa makanan yang telah berkomitmen menjaga mutu serta kualitas pangan bagi peserta didik. Program MBG diharapkan dapat terus memperkuat kesehatan dan semangat belajar anak-anak di Kabupaten Lampung Selatan.