tribratanews.lampung.polri.go.id. Jakarta – Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengundang empat kepala daerah di Provinsi Kalimantan Timur ke Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN). Pada hari pertama berkantor di kawasan inti pusat pemerintah (KIPP) di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Senin, 29 Juli 2024,
Jokowi mengundang Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Wali Kota Samarinda Andi Harun, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud, dan Pj Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun.
"Presiden undang kami, minta agar semua pihak dukung pelaksanaan acara kenegaraan perdana pada Agustus 2024 di Kota Nusantara," ungkap Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik seperti dikutip Antara.
Presiden meminta dukungan dari pemerintah daerah untuk pelaksanaan acara kenegaraan perdana pada Agustus 2024 di Kota Nusantara. Meskipun panitia acara kenegaraan tersebut adalah Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), pemerintah daerah diminta menghadirkan sejumlah tokoh masyarakat Kalimantan Timur.
Keempat kepala daerah tersebut merupakan tamu kedua pada hari pertama Jokowi berkantor di IKN, setelah bertemu dengan jajaran Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Akmal Malik mengapresiasi komitmen Jokowi dalam pembangunan Kota Nusantara dan memastikan bahwa meskipun infrastruktur belum sepenuhnya memadai, fasilitas dasar seperti listrik dan air sudah tersedia untuk tahap awal pembangunan.
Selain itu, pada Selasa, 30 Juli 2024, Presiden Jokowi akan menerima jajaran komandan pengamanan daerah di sekitar kawasan IKN. Pertemuan ini akan membahas situasi keamanan di daerah tersebut.
Deputi Protokol dan Media Sekretariat Presiden, Jusuf Permana, menyatakan bahwa Jokowi akan bertemu dengan Panglima Komando Daerah Militer VI Mulawarman Mayor Jenderal Tri Budi Utomo, Kepala Polda Kalimantan Timur Inspektur Jenderal Nanang Avianto,
Komandan Komando Daerah Militer 091 Aji Surya Natakesuma (ASN) Brigadir Jenderal Anggara Sitompul, Komandan Kodim 0913 Penajam Paser Utara Letnan Kolonel Arfan Affandi, dan Kepala Polres Penajam Paser Utara Ajun Komisaris Besar Supriyanto.
Jokowi juga akan mengadakan rapat untuk memastikan peningkatan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat di kawasan IKN, dengan fokus pada penegakan hukum dan stabilitas keamanan.
Presiden ingin menjadikan Ibu Kota Nusantara sebagai ibu kota yang aman dan bebas dari kejahatan. “Bapak Presiden ingin Ibu Kota Nusantara adalah ibu kota yang aman dan tidak ada kejahatan sama sekali,” ungkap Deputi Protokol dan Media Sekretariat Presiden, Jusuf Permana dalam pesan pendek kepada Tempo pada Senin, 29 Juli 2024.
Sebelum bekerja, Jokowi sempat mengecek pembangunan Istana Garuda di IKN, memastikan infrastruktur dasar seperti air, listrik, dan perabotan tersedia. Presiden juga mengadakan rapat terbatas dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, jajaran OIKN, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Mereka membahas kesiapan bandara menjelang upacara 17 Agustus di IKN, partisipasi masyarakat dalam pembangunan ibu kota baru, investasi, dan peran Badan Usaha Milik Otorita (BUMO) dalam pembangunan infrastruktur, termasuk kebun binatang yang akan dibangun oleh BUMO.
Sumber https://Tribratanews.polri.go.id