Polres Pringsewu Ikuti Penanaman Jagung Nasional Kuartal III, Tanam di Lahan 3 Hektar

09/07/2025 20:00:00 WIB 506

tribratanews.lampung.polri.go.id.  Pringsewu, Rabu 09 Juli 2025- Polres Pringsewu kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dengan melaksanakan penanaman jagung di lahan seluas tiga hektar yang terletak di sekitar Mako Polres Pringsewu, Rabu (9/7/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari pencanangan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III serta penanaman jagung serentak di lahan perhutanan sosial yang digagas oleh Polri bekerja sama dengan Kementerian Pertanian.

Sebelum proses penanaman dilakukan, para peserta yang terdiri dari pejabat utama Polres Pringsewu, perwakilan Dinas Pertanian, serta kelompok tani mengikuti kegiatan Penanaman Jagung Serentak Nasional secara virtual. Acara nasional tersebut dipusatkan di Provinsi Jawa Tengah dan dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Pertanian Dr. Andi Amran Sulaiman.

Kapolres Pringsewu AKBP M. Yunnus Saputra melalui Kabag SDM AKP Tamzis menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari langkah konkret Polres Pringsewu dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus pemberdayaan masyarakat melalui sektor pertanian.

“Program ini tidak hanya sebagai bentuk dukungan terhadap instruksi pimpinan Polri dan pemerintah pusat, tetapi juga sebagai upaya nyata kami untuk membantu masyarakat dalam memperkuat sektor pertanian. Harapannya, hasil dari panen jagung ini nantinya bisa memberikan manfaat ekonomi bagi kelompok tani serta mendukung ketersediaan pangan di daerah,” ungkap AKP Tamzis.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pringsewu, Siti Litawati, menyambut baik inisiatif Polres Pringsewu. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus memberikan dukungan penuh terhadap kolaborasi lintas sektor dalam membangun pertanian yang berkelanjutan.

“Kami sangat mengapresiasi langkah Polres Pringsewu yang turut ambil bagian dalam program penanaman jagung serentak ini. Sinergi antara aparat keamanan, petani, dan pemerintah daerah sangat penting dalam menjaga ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani,” ujar Siti Litawati.

Dengan adanya kolaborasi seperti ini, diharapkan program ketahanan pangan nasional bisa semakin kuat dan berdampak langsung bagi masyarakat di daerah.(*)

Share this post