Polri Peduli Anak, Bhabinkamtibmas Polsek Tegineneng Ikut Peringati HAN 2025 di Tegineneng di LPKA

27/07/2025 15:20:00 WIB 276

tribratanews.lampung.polri.go.id  Pesawaran, Minggu 27 Juli 2025 Polres Pesawaran, Polda Lampung — Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2025, AIPTU Nikko Mulyanto, selaku Bhabinkamtibmas Polsek Tegineneng Polres Pesawaran, menghadiri kegiatan peringatan yang diselenggarakan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Bandar Lampung, Dusun Masgar, Desa Kota Agung, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Kamis (24/7/2025).

Kehadiran Bhabinkamtibmas dalam acara ini merupakan bentuk nyata keterlibatan Polri dalam upaya pembinaan dan perlindungan terhadap anak-anak, termasuk mereka yang berada dalam sistem peradilan.

Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya:

  • .Wakil Gubernur Lampung, Hj. Dr. Jihan Nurlela, M.M.
  • Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Provinsi Lampung, Dodot Adi Koeswanto, Bc.I.P., S.H., M.H.
  • Kepala LPKA Kelas II Bandar Lampung, Anggit Yongki Setiawan, A.Md. IP., S.H.
  • Kasat Binmas Polres Pesawaran, AKP Sofyansah, S.H.
  • Camat Tegineneng, Aep Alamsyah, S.STP., M.M.
  • Kanit Reskrim Polsek Tegineneng, IPDA Bambang Bagus Susila, S.H.
  • Tokoh masyarakat dan jajaran instansi terkait lainnya.

Dalam momentum tersebut, AIPTU Nikko Mulyanto menegaskan pentingnya peran seluruh pihak, termasuk Polri, dalam membina dan mendampingi anak-anak yang sedang menjalani pembinaan agar dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dan berguna bagi masyarakat.

“Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Meskipun mereka sedang menjalani pembinaan, mereka tetap berhak mendapatkan kasih sayang, pendidikan, dan perhatian dari semua pihak,” ujarnya.

Peringatan Hari Anak Nasional ini diisi dengan berbagai kegiatan yang membangun semangat anak-anak, sekaligus menjadi refleksi bersama tentang pentingnya perlindungan dan pemenuhan hak anak.

Seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, tertib, dan kondusif, mencerminkan sinergitas yang kuat antara Polri, pemerintah daerah, dan lembaga pembinaan anak dalam menjaga masa depan generasi muda Indonesia.

Share this post