https://tribratanews.lampung.polri.go.id/vendor/bin/
Sat Pol Airud Polres Lambar menghimbau serta mengupayakan pencarian Nelayan yang hilang
30/01/2023 16:05:00 Views : 151

https://tribratanews.lampung.polri.go.id       Pesisir barat--Dua orang nelayan asal Pasar Krui Kec. Pesisir Tengah Kab. Pesisir Barat diduga hilang atau belum pulang saat melaut dikarenakan cuaca buruk gelombang tinggi disertai angin kencang, Senin (30/01/2023)

Identitas kedua nelayan yang diduga hilang tersebut adalah Kholis bin Wawik (20), Laki-laki, Islam, warga Pagar Baru Pasar Mulya Timur Kel. Pasar Krui Kec. Pesisir Tengah Kab. Pesisir Barat.

Dan Sasmita bin Hotman Erli (40), Setia Budi Gg. Gelinjit Kuala Stabas Pasar Mulya Barat Kel. Pasar Krui Kec. Pesisir Tengah Kab. Pesisir Barat.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pesisir Barat Mirza Sahri menjelaskan, keduanya melaut dari Pelabuhan Kuala Stabas dengan menggunakan satu perahu pada pada hari Kamis (26/01/2023) sekira pukul 04.00 Wib. dan Hingga hari ini belum ada kabar juga tentang keberadaan keduanya.

Kemudian Berdasarkan informasi dari laporan para nelayan Jumat (27/01/2023) di Pelabuhan Kuala Stabas, Kholis dan Sasmita hilang saat melaut mencari ikan di perairan Kecamatan Bengkunat.

Saat ini, pihak BPBD sudah mengintruksikan Satuan Pelaksana (Satlat) untuk meninjau lokasi yang diduga lokasi hilangnya kedua nelayan tersebut.

Adapun upaya sudah dilakukan berkoordinasi dengan Basarnas, Satuan Pol Airud Polres Lampung Barat Polda Lampung serta dinas Perikanan Pemkab Pesisir Barat, pada hari Jum'at (27/01/2023) sudah 4 perahu Nelayan berusaha mencari kedua korban yang hilang kearah Bengkunat namun tidak mencapai lokasi mancing kedua nelayan tersebut karena diterjang badai dan gelombang tinggi," ucap Kepala BPBD Pesisir Barat.

Dan pencarian terus dilakukan sabtu (28/01/2023) oleh kelompok Nelayan kuala stabas akan kembali menerjunkan 4 Perahu untuk mencari kedua nelayan kearah perairan Bangkunat.

Sampai saat ini kedua nelayan belum ditemukan. Dan Sat Pol Airud Polres Lampung Barat Polda Lampung terus menghimbau kepada nelayan " Agar untuk sementara nelayan tidak melaut karena cuaca buruk gelombang tinggi disertai angin kencang.


-->