Polres Pesawaran- Waka Polda Lampung Brigjen Polisi
Subiyanto datangi kegiatan vaksinasi masal di Kabupaten Pesawaran yang di
laksanakan di GSG Pemkab.Pesawaran dengan persiapan 2000 dosis vaksin dengan
rincian 1.000 (seribu) Dosis Sinovac milik Dinas Kesehatan Kab Pesawaran dan
1.000 (Seribu) Dosis Astrazeneca milik Polres Pesawaran.Rabu (27/10).
Waka
Polda Lampung Brigjen Polisi Subiyanto datangi Kabupaten Pesawaran guna
menyaksikan secara langsung kegiatan vaksinasi massal yang di gelar oleh pihak
pemkab.pesawaran melalui Dinas Kesehatan dan Polres Pesawaran dengan persiapan
2000 dosis vaksin untuk masyarakat umum dan pelajar.
Seperti
yang di jelaskan oleh Waka Polda Lampung Brigjen Pol.Subiyanto bahwa dirinya
beserta rombongan sengaja mendatangi daerah-daerah yang melakukan kegiatan
vaksinasin secara massal guna menyaksikan secara langsung kegiatan vaksinasin
agar dapat mengetahui prosesnya dan apabila ada kendala ,beliau dapat
mengetahui dan dapat segera memberikan solusinya.
“Pemkab.Pesawaran
dalam melaksanakan kegiatan vaksinasin sudah cukup kompak antara pak Bupatinya
Kapolresnya serta Kodimnya dan stake holder lainnya di dalam menyikapi
vaksinasi sudah berjalan dengan baik dan kompak.” Ujarnya.
“Kami
beserta rombongan mendatangi daerah-daerah yang sedang melaksanakan vaksinasin
guna memastikan situasi dan kondisi kegiatan vaksinasin di lampung dan seluruh
jajaran apakah sudah terlaksana dengan baik dan apakah ada kendala. karna
provinsi lampung sebulan yang lalu termasuk terendah ” Kata Dia.
“ternyata
kendalanya hanya gangguan jaringan sehingga akses laporan menjadi terlambat ,
tapi tetap ada solusi .”Terang Waka Polda.
Di
lain Pihak , Bupati Pesawaran H.Dendi Romadhona K.S.T.M.Tr.I.P mengatakan
Dirinya bersama dengan stake holder akan terus meningkatkan pelayanan vaksinasi
secara merata dan maximal , bahkan sampai ke usia di bawah 12 tahun.
“ini
ada intruksi terbaru bahwa usia di bawah 12 tahun sudah dapat di vaksin ,
persiapan sudah tersedia tinggal menunggu tindaklanjut teknisnya dan jenis
vaksinnya serta dosisnya.” Ungkap Bupati.
“fokus
tetap lapisan masyarakat , bagi pelajar lebih mudah mendapatkan vaksin karna
mereka ada di sekolah-sekolah jadi kita bekerjasama dengan sekolah-sekolah
suasta maupun negeri untuk mengadakan kegiatan dan yang sudah menyediakan
pasilitas untuk vaksin seperti ruangan nanti tenaga kesehatan akan fokus ke
sana.” Ujarnya.
“Mengenai
vaksin lansia , datanya ada di desa maka saya minta setiap di desa di buat
daftar prioritas by name by andres by nik sehingga pada saat datang sudah
mempermudah oprator .jadi kalau bisa kepala desa memberikan data itu sehari
sebelum pemeriksaan karna pasibilitas bisa di antar tidak ngantri-ngantri lagi
jadi pasibilitas lansia itu bisa kita dahulukan .” Paparnya