tribratanews.lampung.polri.go.id. Lampung Selatan, Minggu 23 Pebruari 2025 – Polres Lampung Selatan melakukan assessment kelengkapan keselamatan keamanan di Pantai Rio Beach, Kalianda. Sabtu (22/02/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan alat keselamatan di destinasi wisata yang dikenal memiliki jalur Pantai ombak besar dan sering dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah, seperti Jakarta, Palembang, dan Jambi.
Dengan meningkatnya jumlah pengunjung, kesiapan peralatan keselamatan menjadi perhatian utama demi menjaga keamanan di sekitar pantai. IPTU Wariki, Kasubbag Bin Ops Polres Lampung Selatan, menyampaikan bahwa pengecekan ini dilakukan untuk memastikan seluruh alat keselamatan tersedia dan berfungsi dengan baik.
"Pantai ini ramai dikunjungi wisatawan, namun keamanan harus menjadi prioritas. Kami menemukan beberapa kekurangan, seperti absennya personel kesehatan dan tidak adanya alarm bencana. Ini akan menjadi perhatian serius," ungkapnya.
Beberapa wisatawan juga menyambut baik inisiatif ini. Yudi, salah satu pengunjung asal Jakarta, berharap fasilitas keselamatan lebih diperhatikan. "Senang melihat polisi aktif memantau keamanan, tapi sebaiknya ada lebih banyak penjaga pantai dan papan informasi keselamatan," ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan, ditemukan beberapa peralatan keselamatan yang tersedia, seperti 6 pelampung, 6 tali jiwa, 4 peralatan kesehatan, 3 tower pantau, dan 10 alat pemadam api ringan (APAR).
Namun, terdapat beberapa kekurangan, seperti tidak adanya tenaga medis di lokasi, minimnya sistem peringatan bencana, serta jumlah kendaraan evakuasi yang terbatas. Selain itu, air laut yang semakin pasang di beberapa titik pantai juga menjadi perhatian utama dalam aspek keselamatan wisatawan.
Minimnya fasilitas keselamatan di pantai dengan karakteristik berisiko tinggi seperti Pantai Rio Beach dapat meningkatkan potensi kecelakaan atau situasi darurat yang sulit ditangani dengan cepat.
|Dengan adanya assessment ini, diharapkan pihak pengelola segera melakukan peningkatan fasilitas keamanan, termasuk penambahan personel kesehatan dan pemasangan alarm bencana untuk meningkatkan kesiapan dalam kondisi darurat.
Assessment ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan keamanan wisata pantai di Lampung Selatan. Dengan adanya evaluasi ini, diharapkan pengelola pantai dapat segera mengambil langkah perbaikan agar pengunjung dapat menikmati wisata dengan lebih aman dan nyaman.