https://tribratanews.lampung.polri.go.id. Jakarta. Labu siam menjadi salah satu jenis sayuran yang baik untuk menjadi bahan makanan pendamping air susu ibu alias MPASI. Sayuran ini mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan Si Kecil.
Buah yang sering dianggap sayur ini mengandung karbohidrat, air, protein, serat, magnesium, kalsium, fosfor, natrium, kalium zinc, beta karoten, serta vitamin C dan vitamin K.
Tak hanya apel, alpukat dan pisang, Bunda juga bisa memberikan buah labu siam kepada bayi sebagai menu MPASI-nya. Sama seperti buah lainnya, labu siam boleh Bunda berikan kepada Si Kecil sejak ia berusia 6 bulan.
Dilansir dari berbagai sumber, Senin (29/1/24), berikut sederet khasiat labu siam yang baik bagi Si Kecil, antara lain:
1. Melancarkan pencernaan
Labu siam mengandung air dan serat. Kedua nutrisi ini sangat baik untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan dan melancarkan buang air besar. Dengan begitu, Si Kecil bisa terhindar dari sembelit, Bun
2. Meningkatkan daya tahan tubuh
Saluran cerna yang sehat selain bisa melancarkan buang air besar, tetapi juga bisa mendukung daya tahan tubuh bayi lho, Bunda. Tak hanya itu, labu siam juga mengandung sejumlah nutrisi yang baik untuk menguatkan imunitas supaya bayi tidak mudah sakit, seperti vitamin A, vitamin C, zinc, dan protein.
3. Memberikan energi pada tubuh
Kandungan protein dan karbohidrat di dalam labu siam bisa memberikan energi pada tubuh bayi. Apalagi jika buah ini ditambah dengan lauk sehat lainnya, seperti ayam, daging, telur, ikan, serta aneka sayur. Dengan energi yang cukup, Si Kecil pun bisa aktif bermain.
4. Menguatkan tulang
Manfaat labu siam untuk bayi selanjutnya adalah menguatkan tulang. Ini karena labu siam mengandung sejumlah mineral yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang, seperti protein, kalsium, kalium, fosfor, dan magnesium.
5. Mencegah anemia
Anemia pada bayi bisa menyebabkan Si Kecil tampak lesu, tidak berenergi, tidak nafsu makan, dan tumbuh kembangnya terhambat. Untuk mencegah Si Kecil mengalami anemia, khususnya yang disebabkan oleh kekurangan folat, Bunda perlu memberikan Si Kecil menu MPASI tinggi folat.
Nutrisi ini banyak terkandung di dalam labu siam, telur, sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, jeruk, dan jeroan.
6. Mengoptimalkan tumbuh kembang
Seperti yang sudah dipaparkan sebelumnya, labu siam mengandung beragam nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh Si Kecil. Nah, nutrisi tersebut turut mendukung dan mengoptimalkan proses tumbuh kembang buah hati, Bun.
7. Menjaga kesehatan kulit
Ingin kulit Si Kecil sehat dan cerah? Jangan ragu memberikan labu siam kepada bayi ya, Bunda. Soalnya, buah ini mengandung antioksidan yang bisa melindungi sel kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan polusi.
Tak hanya itu, kandungan vitamin C di dalam buah ini bisa meningkatkan produksi kolagen sehingga kulit Si Kecil akan kenyal dan sehat.
8. Mencegah obesitas
Kenaikan berat badan pada bayi memang diperlukan. Dengan berat badan yang cukup sesuai usianya, tumbuh kembang Si Kecil pun akan semakin optimal. Namun, jangan sampai berat badannya berlebih atau obesitas ya, Bunda. Sebab, kondisi ini tidak baik untuk kesehatannya.
Untuk mengontrol kenaikan berat badannya, Bunda bisa memberikan sumber serat, seperti labu siam, alpukat, dan apel. Kandungan serat di dalam buah-buahan ini bisa memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga mengurangi keinginan Si Kecil untuk ngemil makanan tidak sehat.
9. Menjaga kesehatan mata
Manfaat labu siam untuk bayi berikutnya adalah menjaga kesehatan mata. Khasiat ini diperoleh dari kandungan beta karoten yang terkandung di dalam labu siam. Di dalam tubuh, nutrisi ini akan diubah menjadi vitamin A. Vitamin ini sangat baik untuk meningkatkan fungsi penglihatan buah hati dan melindunginya dari penyakit mata.
10. Meningkatkan fungsi otak
Labu siam mengandung sederet nutrisi yang dibutuhkan oleh otak, antara lain folat, vitamin A dan vitamin E, kalium, serta antioksidan flavonid. Beragam nutrisi ini bisa menjaga kesehatan otak bayi, membantunya untuk lebih fokus, dan meningkatkan daya ingatnya
Sumber :
https://Tribratanews.polri.go.id