TribrataNewsPolriLampung-Bandar Lampung -- Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno
bersama Wakapolda Brigjen Pol Subiyanto mengikuti pelaksanaan vaksinasi serentak se-Indonesia secara
virtual yang dipimpin langsung oleh Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo
dari gedung Bakorwil Kabupaten Pamekasan
Jatim.q
Hendro
juga berkesempatan meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi serentak yang
dilaksanakan di Mapolda Lampung pada hari Sabtu (19/2/2022) siang.
Pada
kesempatan tersebut Hendro mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi dosis kedua
di Provinsi Lampung masih berada di angka 60 persen. Hal itu membuat capaian
vaksinasi masih sangat rendah.
"Kita
lampung untuk vaksinasi dosis 1 sudah 80 persen, harapan kita maksimal kita
bisa 90 persen dan bagi masyarakat Lampung yang baru dosis satu segera lakukan
vaksinasi dosis kedua. Karena dosis kedua baru 60 persen jadi masih ada selisih
30 persen dari dosis pertama," ungkap Hendro.
Lebih
lanjut ia juga meminta kepada masyarakat agar segera lakukan vaksinasi terutama
dosis kedua.
"Saya
minta agar masyarakat Lampung untuk dosis kedua agar diikuti dan segera
divaksin kembali karena vaksinasi ini bisa menangkal penyebaran virus covid-19
dan yang sudah vaksin dosis kedua silahkan booster apabila waktu sudah
mencukupi. Sehingga masyarakat Lampung bisa sehat," jelasnya.
Irjen
Pol Hendro juga menyampaikan butuh kerjasama dengan masyarakat agar percepatan
vaksinasi ini bisa terlaksana.
"Karena
memang kita butuh strategi dan kerjasama dengan masyarakat Lampung. Kami tidak
bisa melaksanakan vaksinasi apabila masyarakat Lampung sendiri tidak mau
bekerja sama. Jadi saya menghimbau kepada masyarakat Lampung, omicron itu nyata
adanya jadi terapkanlah protokol kesehatan yang ketat. Itu salah satu upaya
agar kita tidak tertular virus covid-19," imbuhnya.
Selanjutnya
pihaknyapun akan melakukan strategi-strategi agar bisa memfilter para pendatang
yang akan memasuki wilayah Lampung.
"Dan
ke depan ada strategi-strategi yang akan dilakukan salah satunya bagaimana
nanti kita kerja sama dengan Provinsi Banten sehingga masyarakat dari pulau
Jawa yang menyeberang ke Lampung, paling tidak itu sudah terfilter dengan baik
di Merak dan tidak membawa virus ke Lampung atau ke Sumatera," tegasnya.
Kemudian
Hendro juga menambahkan, bahwa hal itu dilakukan bukan tanpa alasan. Karena
berdasarkan data, penyebaran virus covid-19 banyak berasal dari para pendatang.
"Itu
penting sekali karena dari data yang ada penyebaran virus covid-19 di Lampung
itu dari pendatang. Nah, ini yang perlu kita garis bawahi bersama. Jadi kita
harus kerjasama dengan daerah lain yaitu Provinsi Banten," pungkasnya.
(gnd/penmas)