tribratanews.lampung.polri.go.id. LAMPUNG - Peringatan Kenaikan Isa Almasih dan masa libur nasional 29–30 Mei 2025, jajaran Satbrimob Polda Lampung melaksanakan sterilisasi di sejumlah gereja serta menerapkan siaga penuh untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan.
Langkah ini merupakan bentuk komitmen Polda Lampung dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang menjalankan ibadah maupun menikmati waktu libur.
Sterilisasi dimulai sejak pukul 05.00 WIB oleh personel Detasemen Gegana. Tim menyisir lima lokasi gereja di Kota Bandar Lampung dengan peralatan khusus seperti Alsus Deteksi, Proteksi, Disposal, dan KBR. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya benda mencurigakan, bahan peledak, maupun zat berbahaya lainnya. Seluruh lokasi dinyatakan aman dan steril.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun mengatakan, sterilisasi ini bertujuan menjamin keamanan tempat ibadah agar umat Kristiani dapat merayakan Kenaikan Isa Almasih dengan khidmat dan tenang.
“Langkah ini adalah bentuk kehadiran negara dalam menjamin keamanan seluruh warganya tanpa terkecuali,” ungkapnya.
Selain sterilisasi, seluruh jajaran Satbrimob dari Mako hingga Batalyon A, B, dan C Pelopor juga menerapkan status siaga penuh. Hal ini dilakukan untuk merespons cepat apabila terjadi gangguan kamtibmas selama libur nasional.
“Kesiapsiagaan seluruh personel menjadi kunci utama dalam menghadapi dinamika keamanan saat momentum libur panjang,” jelas Kombes Yuni.
Ia menambahkan bahwa pengecekan kendaraan taktis, peralatan pengendalian massa, serta kesiapan personel dilakukan secara menyeluruh di masing-masing satuan.
“Seluruh peralatan dan personel disiagakan dengan standar operasional yang tinggi. Ini menunjukkan kesiapan Polda Lampung dalam menghadapi segala bentuk potensi gangguan,” ujarnya.
Kombes Yuni juga menegaskan bahwa seluruh upaya pengamanan ini merupakan bagian dari langkah preventif yang dilakukan secara terpadu.
“Kami tidak hanya hadir saat ada kejadian, tapi kami berusaha mencegah dengan kesiapsiagaan. Masyarakat bisa beribadah dan berlibur tanpa rasa khawatir,” pungkasnya.