Pasar Tradisional Modern BandarLampung Pertama yang Terima Pembayaran Non-Tunai

29/04/2024 18:20:00 WIB 1.356

https://tribratanews.lampung.polri.go.id. BANDARLAMPUNG (PeNa) - Pasar Raya Modern Lebak Budi, yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol, Pasir Gintung, BandarLampung, menjadi perbincangan hangat sebagai pasar modern pertama di kota ini.

Dengan berbagai inovasi, pasar ini akan menjadi percontohan dalam penerapan pembayaran tunai dan non-tunai melalui Quick Response Code Indonesian Standar atau QRIS.

Bank BUMN telah menyokong sistem pembayaran non-tunai, sementara para pedagang telah dipersiapkan untuk mengakomodir kebutuhan tersebut.

Salah satu pedagang, Edy Sayur, yang sebelumnya berdagang di pinggir jalan selama enam tahun, menyambut baik kehadiran Pasar Raya Lebak Budi.

"Saya sangat terbantu dengan adanya pasar ini," ujar Edy saat di wawancarai awak media, Senin (29/4/2024).

"Dulu, saya hanya mengandalkan pembayaran tunai, namun sekarang dengan adanya sistem non-tunai, saya merasa lebih aman dan nyaman dalam bertransaksi." tambah Edy dengan senyum di wajahnya.

Edy melanjutkan, akan fokus memperluas usahanya dan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.

"Selain itu, dengan infrastruktur yang lebih baik di pasar ini, seperti tempat penyimpanan barang dan fasilitas sanitasi yang memadai, saya dapat fokus pada memperluas usaha saya dan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan."  tegas Edy.

Dengan adanya Pasar Raya Lebak Budi, para pedagang seperti Edy berharap dapat meningkatkan taraf hidup mereka dan memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal.

Sementara itu, Direktur Pasar Lebak Budi Yohansyah menyampaikan, pasar Lebak Budi adalah pasar tradisional berkonsep modern pertama di Bandar Lampung.

"Disini ada 161 lapak dan 48 kios dan pasar Lebak Budi beroperasi 24 jam untuk mengakomodir para pedagang yang berjualan dini hari," paparnya.

Konsep dasar pasar ini terinspirasi dari pasar Or Tor Kor di Bangkok, Thailand. Dan luas keseluruhan tanah adalah 8,200 M2 sedangkan luas bangunan adalah 3,700 M2, untuk area parkir dan jalan seluas 4,300 M2.

Kemudian transaksi nontunai, sebagai pasar modern pertama di Kota Tapis Berseri, pasar Lebak Budi menerapkan pembayaran tunai dan non tunai.

"Iya kita gunakan qris untuk pembayaran non tunai, yang disupport oleh Bank Mandiri dan semua pedagang telah diarahkan didukung untuk mempersiapkan semua kebutuhan guna mengakomodir pembayaran non tunai," pungkasnya.

Share this post