TribrataNewsPolriLampung-Polres Lampung Selatan-Ratusan rumah
warga desa Bandar Agung Kecamatan Sragi Lampung Selatan, sudah satu minggu
terendam banjir dan terisolir.
Akibat
genangan air yang melanda diperumahan warga Satuan Polairud Polres Lampung
Selatan bersama Direktorat Polairud Polda Lampung dikerahkan untuk membantu
korban banjir di Dusun Kuala Jaya, Desa Bandar Agung pasca sepekan terisolir.
Para
anggota Polairud selain memberikan bantuan sembako, juga melakukan evakuasi kepada para warga yang
mengeluhkan penyakit kulit dan diare akibat banjir yang cukup lama ini.
Kasat
Pol Air Polres Lampung Selatan Iptu Fathul Arif mewakili Kapolres Lampung
Selatan AKBP Edwin mengatakan, banjir yang merendam ratusan rumah warga Desa
Bandar Agung tersebut sudah sepekan selamanya hingga saat ini belum surut.
Oleh
karena itu saat pihaknya mendapatkan laporan dari warga tentang adanya banjir
didesa Bandar agung, pihaknya bersama Direktorat Pol Airud Polda Lampung
langsung ke lokasi dengan menggunakan perahu Karet melalui jalur laut.
“
Akses yang sulit, bukan menjadi kendala bagi anggota polisi untuk membantu
warga ”
Saat
dilokasi pihaknya memberikan bantuan sembako dan melakukan evakuasi bagi warga
yang akan membutuhkan pengobatan.” Tuturnya.
Pasangnya
air laut, dan derasnya curah hujan, menjadi penyebab utama banjir yang terjadi
didesa ini, sehingga sebanyak 350 KK dan sekitar 1.200 warga terendam banjir.
Akibat
dari banjir yang melanda desa ini, selain dapat melumpuhkan perekonomian, juga
berdampak kepada kesehatan warga setempat.” ungkap Fathul Arif.
Oleh
karena itu bantuan dari pemerintah sangat dibutuhkan, baik makanan,
obat-obatan, karena sudah ada warga masyarakat yang mengeluhkan demam dan
gatal-gatal pada kulitnya. ” Pungkasnya.