https://tribratanews.lampung.polri.go.id. Pesisir Barat – Polres Pesisir Barat melaksanakan pengamanan ketat pada final Kejuaraan Surfing Internasional WSL QS 5000 Krui Pro yang berlangsung di Pantai Wisata Labuhan Jukung, Pekon Kampung Jawa, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat. Selasa (04/06/24)
Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra, S.I.K,.M.H. Memimpin langsung kegiatan pengamanan final Kejuaraan Surfing Internasional WSL QS 5000 Krui Pro tahun 2024.
Kapolres Pesisir Barat mengatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan personel untuk memastikan keamanan dan kelancaran acara. "Kami telah menempatkan personel di beberapa titik strategis untuk menjaga keamanan dan kenyamanan seluruh peserta dan penonton," ujarnya.
Perubahan lokasi pertandingan final dilakukan demi keselamatan peserta karena kondisi ombak di Pantai Tanjung Setia yang terlalu besar dan berpotensi membahayakan. Pantai Wisata Labuhan Jukung, dengan ombak yang lebih aman namun tetap menantang, dipilih sebagai lokasi alternatif yang tidak kalah menarik.
Kejuaraan Surfing Krui Pro WSL QS 5000 tahun ini merupakan salah satu ajang bergengsi yang diikuti oleh peselancar profesional dari berbagai negara. Selain untuk mempromosikan olahraga surfing, acara ini juga bertujuan memperkenalkan keindahan alam dan potensi wisata Kabupaten Pesisir Barat.
Selama berlangsungnya acara, pengamanan tidak hanya difokuskan pada lokasi pertandingan, tetapi juga di area parkir, pintu masuk, dan lokasi-lokasi strategis lainnya untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Dengan pengamanan yang ketat dan koordinasi yang baik, final Kejuaraan Surfing Internasional WSL QS 5000 Krui Pro tahun 2024 berjalan dengan lancar dan sukses.
Selanjutnya akan dilakukan pembagian hadiah dan Closing ceremony di Pantai Karang Nyimbor pekon Tanjung Setia Kec Pesisir Selatan Kab Pesisir Barat.