Mesuji--Terharu ketika mendapatkan perhatian Kapolda Lampung Irjen Pol. Hendro Sugiatno hingga meneteskan air mata Kepala Desa Adi Mulyo, Sulistiani. Tangannya bergetar saat menerima bantuan dari jajaran Kepolisian Daerah Lampung berupa paket sembako.
Terlebih kepada salah seorang warga, Sutirah yang berusia lebih dari 80 tahun yang hidup sebatangkara di desa itu, Irjen pol Hendro Sugiatno yang datang langsung kerumah orang tua tersebut pun merasa iba hingga menyuapkan kue dan memasangkan sepasang sendal ke kaki Sutirah.
Nenek yang hidup sebatang kara ini pun sempat tertegun, karena merasa di perhatikan serta diajak untuk berbicara langsung oleh Kapolda layak nya kerabat dengan menggunakan bahasa Jawa yang fasih oleh Irjen pol Hendro Sugiatno. Mengingat selama ini dirinya jarang sekali di temui oleh orang lain, selain perangkat desa yang selalu mengecek kondisinya saat ini, terlebih di wilayah desa tersebut juga terdampak pada tekanan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
"Warga desa sini jarang sekali mendapat kunjungan langsung oleh pimpinan tinggi seperti bapak kapolda" ucap Sulistiani, Kepala Desa Adi Mulyo Kecamatan panca Jaya, Kecamatan Mesuji.
Tidak kurang dari 60- an kepala keluarga memang terdapat kesulitan ekonomi, dan rata rata berpenghasilan rendah dengan menjadi buruh tani, serta sebagian lagi hidup sebatangkara dan sakit seperti Sutirah dan Murtini ini. Sehingga perangkat desalah yang harus sering turun langsung kelapangan. Dengan bantuan paket sembako di tengah pandemi ini menjadi bukti bahwa pihak lain juga turut membantu.
Pada kesempatan itu, Kapolda Lampung langsung menyalurkan sejumlah paket sembako bagi warga desa, diantaranya 91 dus mie instan, 74 karung beras berisi 5 kg serta 68 liter minyak goreng.
Kepolisian Daerah Lampung sesuai dengan Intruksi Kapolri Jenderal Listiyo Sigit Prabowo memahami bahwa pandemi Covid-19 sangat berdampak ekonomi dan sosial kepada masyarakat.
"Mungkin ada yang tiba-tiba kehilangan pekerjaan. Banyak yang tiba-tiba masuk di data bantuan sosial, serta sulit mencari pekerjaan karena banyaknya pemutusan hubungan kerja terlebih di desa terpencil yang akses nya sulit, perlu kita bantu," kata Hendro, Kamis (31/3/2022).
Hendro juga menambahkan, Polri berusaha sekuat tenaga agar semua masyarakat di Indonesia yang terdampak bisa mendapatkan bantuan.Selain tugas pokok dan fungsinya menjaga Kamtibmas di tengah tengah masyarakat.
"Jelas betapa pentingnya jaringan sosial. Ini sudah ada di sini, mulai bantuan sosial tunai dan bantuan lainnya, yang sudah bisa dilaksanakan dengan baik. Dan kami selaku aparat selalu memonitoring bantuan-bantuan itu, mudah-mudahan apa yang di berikan setidaknya bisa sedikit membantu, bisa meringankan kehidupan masyarakat, dan khususnya dalam hal bahan pokok," tambah Hendro
Hendro juga mengingatkan agar semua selalu menerapkan protokol kesehatan di mana pun berada agar tetap sehat dan bisa menjalankan ibadah dengan tenang.
“ini penting, kami juga selalu mengingatkan untuk tetap selalu menjaga protokol kesehatan dimanapun dan kapanpun,” ujarnya
Sesuai arahan pimpinan dan baik untuk kita semua dalam momentum Ramadan tahun ini para anggota kepolisian dan masyarakat dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, serta menjadi sarana dalam mempererat tali persaudaraan antar sesama. (gnd/penmas)