tribratanews.lampung.polri.go.id. Pesawaran Selasa 06 Mei 2025 Polres Pesawaran, Polda Lampung_Dalam wujud nyata pengabdian terhadap masyarakat serta implementasi Polri Presisi, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pesawaran kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik melalui kegiatan pengaturan arus lalu lintas di kawasan Simpang Pasar Wiyono, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Selasa (6/5/2025).
Kegiatan yang dimulai pukul 06.30 WIB ini dilaksanakan oleh Aiptu Syarif Rizal dan Brigpol Egy Agung. Keduanya sigap mengatur arus kendaraan yang mulai padat di pagi hari, khususnya di kawasan pasar yang menjadi titik temu masyarakat dan pusat aktivitas ekonomi warga.
Dalam salah satu momen yang terekam kamera, tampak seorang anggota Satlantas membantu para pejalan kaki termasuk pelajar dan ibu rumah tangga menyeberang jalan dengan aman. Hal ini mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar yang merasa sangat terbantu.
Selain itu, petugas juga dengan penuh tanggung jawab melakukan pengaturan lalu lintas kendaraan bermotor yang melintas dari berbagai arah, guna mengantisipasi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas di kawasan yang dikenal rawan kepadatan ini.
Kapolres Pesawaran AKBP Heri Sulistyo Nugroho, S.I.K., M.I.K.,melalui Kasat Lantas Polres Pesawaran IPTU Olivia Jeniar C., S.Tr.K., M.H., menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya rutin dan terencana untuk menjaga stabilitas keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah Jalur Lintas Barat (Jalinbar) Pesawaran.
“Pengaturan lalu lintas di pagi hari sangat penting, terutama di titik rawan seperti pasar dan sekolah. Kami hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat yang menjamin keselamatan semua pengguna jalan. Ini adalah bagian dari komitmen Polri Presisi,” ujar IPTU Olivia.
Kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk edukasi langsung kepada masyarakat akan pentingnya disiplin berlalu lintas, serta bukti bahwa Polri hadir dengan sentuhan humanis dalam menjaga ketertiban di tengah masyarakat.