tribratanews.lampung.polri.go.id. LAMPUNG – Dalam rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika memimpin ziarah ke makam Briptu Anumerta Ghalib Surya Ganta, anggota Bintara Satreskrim Polres Way Kanan yang gugur dalam tugas.
Ziarah berlangsung khidmat di TPU Jalan Tirtaria, ujung Gang Tirta Abadi, RT 12 LK 1, Kelurahan Way Kandis, Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung, Senin (23/6/2024).
Briptu Ghalib gugur saat menjalankan tugas mulia dalam penggerebekan arena judi sabung ayam di Kampung Karang Manik (Register 44), Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, pada Senin (17/3/2025).
Dalam operasi tersebut, almarhum menunjukkan keberanian luar biasa di tengah situasi yang penuh risiko.
“Ziarah ini adalah wujud penghormatan kami kepada para Bhayangkara yang telah memberikan pengabdian terbaik hingga akhir hayat. Briptu Ghalib adalah pahlawan sejati,” ujar Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika.
Kapolda menegaskan bahwa dedikasi dan keberanian Briptu Ghalib akan terus dikenang dan menjadi inspirasi bagi seluruh personel Polda Lampung.
Ia menyampaikan penghormatan mendalam atas jasa dan pengorbanan almarhum dalam menjaga keamanan masyarakat.
“Briptu Ghalib adalah sosok prajurit muda yang berani dan berdedikasi. Ia gugur saat menjalankan tugas mulia, dan semangat pengabdiannya akan selalu kami kenang,” tambah Irjen Helmy.
Dalam suasana haru, Kapolda menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan dan memastikan institusi akan terus memberikan perhatian serta dukungan.
“Kami tidak akan membiarkan perjuangan almarhum berlalu begitu saja. Keadilan akan terus kami tegakkan, dan keluarga besar Bhayangkara akan selalu hadir untuk mereka yang ditinggalkan,” tegasnya.
Kapolda Lampung juga menegaskan bahwa proses hukum terhadap pelaku penembakan sedang berjalan di Pengadilan Militer I-04 Palembang.
"Kami sangat kehilangan. Namun di balik duka ini, kami berkomitmen untuk terus mengawal proses hukum agar para pelaku mempertanggungjawabkan perbuatannya dengan adil. Ini adalah bentuk penghormatan kami kepada almarhum dan keluarganya," ujar Kapolda dengan penuh empati.
Ziarah ini menjadi momentum reflektif akan tanggungjawab dan tugas Polri, sekaligus pengingat bahwa pengabdian seorang Bhayangkara sejati tidak pernah berhenti, bahkan hingga titik darah penghabisan.
Semangat Briptu Ghalib akan terus hidup dalam jiwa setiap penjaga keamanan di Negeri ini.